Dalam melaksanakan kegiatan apapun
kita harus menggunakan prinsip POAC ( Planning, Organizing, Actuating &
Controlling ), disini saya akan mmenjelaskan tentang POAC.
Planning (
Perencanaan )
Setiap kita akan melakukan segala sesuatu kita harus membuat
perencanaan yang matang jangan sampai terkesan asal jalan karena berbanding
lurus dengan hasil. akan tetapi sebulum kita membuat perencanaan kita harus
memperhatikan beberapa factor, diantaranya :
1.
Specific artinya perencanaan harus jelas maksud dan tujuannya.
2.
Measurable artinya program kerja atau rencana harus dapat diukur
tingkat keberhasilannya.
3.
Achievable artinya dapat dicapai. Jadi bukan anggan-angan.
4.
Realistic artinya sesuai dengan kemampuan dan sumber daya yang ada.
5.
Time artinya ada batas waktu yang jelas. Mingguan, bulanan,
triwulan, semesteran atau tahunan. Sehingga mudah dinilai dan dievaluasi.
Atau biasa kita singkat SMART
Allah SWT berfirman :
“Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja
yang kamu sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat untuk berperang (yang
dengan persiapan itu) kamu menggentarkan musuh Allah dan musuhmu dan orang orang
selain mereka yang kamu tidak mengetahuinya; sedang Allah mengetahuinya. Apa
saja yang kamu nafkahkan pada jalan Allah niscaya akan dibalasi dengan cukup
kepadamu dan kamu tidak akan dianiaya (dirugikan).”. (Al
Anfaal ayat 60).
Organizing
Agar tujuan tercapai maka dibutuhkan
pengorganisasian. Dalam perusahaan biasanya diwujudkan dalam bentuk bagan
organisasi. Yang kemudian dipecah menjadi berbagai jabatan. Pada setiap jabatan
biasanya memiliki tugas, tanggung jawab, wewenang dan uraian jabatan (Job
Description). Semakin tinggi suatu jabatan biasanya semakin tinggi tugas,
tanggung jawab dan wewenangnya. Biasanya juga semakin besar penghasilannya.
Dengan pembagian tugas tersebut maka pekerjaan menjadi ringan. Berat sama
dipikul, ringan sama dijinjing. Disinilah salah satu prinsip dari manajemen.
Yaitu membagi-bagi tugas sesuai dengan keahliannya masing-masing
Allah
SWT berfirman :
“Sesungguhnya Allah menyukai orang yang
berperang dijalan-Nya dalam barisan yang teratur seakan-akan mereka seperti
suatu bangunan yang tersusun kokoh.”. (Ash Shaff ayat 4).
Actuating
Perencanaan dan pengorganisasian yang baik kurang berarti
bila tidak diikuti dengan pelaksanaan kerja. Untuk itu maka dibutuhkan kerja
keras, kerja cerdas dan kerjasama. Semua sumber daya manusia yang ada harus
dioptimalkan untuk mencapai visi, misi dan program kerja organisasi.
Pelaksanaan kerja harus sejalan dengan rencana kerja yang telah disusun.
Kecuali memang ada hal-hal khusus sehingga perlu dilakukan penyesuian. Setiap
SDM harus bekerja sesuai dengan tugas, fungsi dan peran, keahlian dan
kompetensi masing-masing SDM untuk mencapai visi, misi dan program kerja
organisasi yang telah ditetapkan
Allah
SWT berfirman :
“Dan Katakanlah: "Bekerjalah kamu,
maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu,
dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui akan yang ghaib dan
yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan.” (At
Taubah 105).
Controlling
Agar pekerjaan berjalan sesuai dengan
visi, misi, aturan dan program kerja maka dibutuhkan pengontrolan. Baik dalam
bentuk supervisi, pengawasan, inspeksi hingga audit. Kata-kata tersebut memang
memiliki makna yang berbeda, tapi yang terpenting adalah bagaimana sejak dini
dapat diketahui penyimpangan-penyimpangan yang terjadi. Baik dalam tahap
perencanaan, pelaksanaan maupun pengorganisasian. Sehingga dengan hal tersebut
dapat segera dilakukan koreksi, antisipasi dan penyesuaian-penyesuaian sesuai
dengan situasi, kondisi dan perkembangan zaman.
Allah
SWT berfirman :
“Dan sesungguhnya Kami telah
menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami
lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya, (yaitu) ketika dua orang malaikat
mencatat amal perbuatannya, seorang duduk di sebelah kanan dan yang lain duduk
di sebelah kiri. Tiada suatu ucapanpun yang diucapkannya melainkan ada di
dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir.” (Al Qaaf 16-18).
Setelah 4 Prinsip itu dijalankan tinggal kita jalankan tinggal tahapan terakhir kita Berserah Diri dan Berpegang teguh kepada ALLAH SWT atau yang biasa disebut Tawakal.